Pengetahuan bisnis : Chapter 09 - Studi kelayakan bisnis


 


STUDI KELAYAKAN BISNIS 

Bisnis merupakan galat satu pilihan yg biasa & generik dilakukan sang seorang pada mencapai virtual kesuksesan finansial. 

Ketika berniat membuka usaha baru, ilham saja belum relatif buat menciptakan sebuah usaha sebagai sukses. Ada beberapa faktor penentu yg usahakan dipertimbangkan sebelum memulainya. 

Walaupun relatif krusial buat dilakukan pada awal bepergian usaha, ternyata poly pengusaha yg kerap abai terhadap studi kelayakan ini. Tentu saja membuahkan fatal. Sebagian menurut bisnis yg dilakukan tanpa perencanaan matang itu menemui jalan buntu & mungkin saja rol tikar.

Studi kelayakan usaha atau acapkalikali diklaim feasibility study merupakan galat satu dasar krusial waktu seorang hendak memulai bisnisnya. Kamu jua wajib memperhatikannya supaya engkau nir membentuk usaha menggunakan produk yg ternyata nir diperlukan sang konsumen. 

Jadi, yg dimaksud menggunakan studi kelayakan usaha merupakan aktivitas mengidentifikasi seluruh masalah, hambatan, penentuan tujuan, peluang bisnis, visualisasi situasi, evaluasi rancangan biaya, & manfaat usaha tersebut. apabila ditemukan kendala, akan lebih gampang mencari cara lain solusinya. 


Untuk seseorang pengusaha, studi kelayakan usaha bisa membantunya ketika merogoh keputusan terkait bisnisnya. Untuk calon pebisnis, studi ini krusial dilakukan pada awal perencanaan lantaran bisa membantu mencegah menurut kerugian.

Ada 5 poin yg akan dianalisis dalam termin awal melakukan studi kelayakan usaha:

  1. Deskripsi pasar
  2. Deskripsi usaha
  3. Teknologi yg diperlukan
  4. Rincian finansial & struktur organisasi usaha
  5. Kesimpulan taktik memajukan usaha

manfaat studi kelayakan usaha & sebagai galat satu cara efektif buat menghindari kerugian yg akbar . apabila menurut output studi ternyata usaha dicermati layak buat dijalankan, langkah selanjutnya merupakan meneruskan planning usaha sepenuhnya.

Penelitian & fakta yg ditemukan selama melakukan studi kelayakan akan mendukung & mengarahkan tahapan bisnismu. 

1. Aspek Studi Kelayakan Bisnis

Aspek-aspek yg dibentuk berlaku fleksibel & sanggup diubahsuaikan menggunakan kebutuhan bisnismu. Untuk aspek yg akan majoo jabarkan pada sini merupakan aspek dasar yg baiknya diteliti waktu studi kelayakan usaha dilakukan

2. Aspek Manajemen

Aspek manajemen merupakan aspek dasar yg nir mungkin ditinggalkan lantaran terkait menggunakan operasional perusahaan berupa pembangunan & pengembangan usaha. Cakupannya merupakan yg terluas menurut aspek lainnya. 
Hal ini lantaran seluruh yg herbi operasional perusahaan termasuk pada pada aspek manajemen, misalnya keuangan & asal daya perusahaan.

3. Aspek Keuangan

Modal merupakan galat satu penentu waktu hendak memulai sebuah usaha. Proses merencanakan penganggaran wajib dilakukan semenjak awal bila engkau hendak melakukan perencanaan usaha. Modal pun adalah hal primer & pertama bagi sebagian akbar usaha yg terdapat pada masyarakat. Mengukur aspek finansial wajib dilakukan semenjak awal. 

4. Aspek Hukum atau Legalitas

Salah satu yg dianalisis waktu melakukan studi kelayakan usaha merupakan legalitas usaha pada mata aturan. Tujuannya merupakan meneliti keakuratan, kebenaran, keaslian, & kesempurnaan dokumen yg engkau punya. 

Ketentuan aturan yg wajib terbukti kebenarannya & dilengkapi umumnya merupakan

A. Izin lokasi
B. Nomor Pokok Wajib Pajak
C. Surat Tanda Daftar Perusahaan
D. Surat Izin Usaha Perdagangan
E. Akta pendirian perusahaan menurut notaris
F. Surat Izin Tempat Usaha menurut pemerintah wilayah setempat
G. Surat Tanda Rekanan menurut pemerintah wilayah setempat

5. Aspek Ekonomi & Budaya

Aspek ekonomi, sosial, & budaya termasuk yg paling krusial dianalisis terkait imbas dalam lingkungan lebih kurang loka bisnis engkau berada. Dari sisi ekonomi, analisis yg dilakukan merupakan bagaimana perusahaan memberi imbas dalam taraf pendapatan per kapita pada daerah loka perusahaan berdiri & melakukan operasional.

Dari sudut pandang budaya, studi kelayakan usaha akan menganalisis bagaimana perusahaan memengaruhi istinorma adat pada daerah sekitarnya. 

6. Aspek Teknis & Operasi

Hal terakhir ini krusial diperhatikan & dipertimbangkan bila posisi engkau merupakan investor dalam sebuah usaha yg akan berjalan atau berkembang. 

A. Tata letak perusahaan
B. Lokasi perusahaan
C. Gambaran produk
D. Kemampuan produksi

Tujuan Studi Kelayakan Bisnis

1. Mengurangi Risiko Kerugian

Tentu saja meminimalkan risiko sebagai galat satu perhatian & asa pada membentuk sebuah usaha. Alasannya merupakan lantaran segala hal yg akan terjadi pada masa mendatang nir bisa diprediksi, sampai perlu melakukan analisis studi kelayakan supaya segala risikonya sanggup diperkecil. 

2. Memudahkan Perencanaan Usaha

Studi kelayakan usaha memudahkan engkau pada merencanakan usaha. Perencanaan yg dimaksud merupakan lokasi, cara aplikasi, jumlah modal, ketika aplikasi, besarnya keuntungan, dan bagaimana melakukan supervisi apabila terjadi defleksi.

3. Memudahkan Pengawasan

Dengan aplikasi sinkron planning yg sudah disusun dari studi kelayakan usaha, makan supervisi pada proses operasional usaha akan lebih gampang.

Pengawasan dilakukan supaya usaha berjalan permanen dalam jalurnya & sinkron menggunakan seluruh planning awal. 

4. Memudahkan Pengendalian

Jika terjadi defleksi pada usaha yg sedang berjalan, engkau sanggup lebih gampang memperbaikinya & bisa pribadi mengendalikannya sampai defleksi nir semakin jauh melebar.

5. Memudahkan Pelaksanaan Pekerjaan

Perencanaan yg telah disusun bisa lebih gampang diterapkan, sebagai akibatnya proses usaha yg dilakukan sanggup berjalan lancar lantaran seluruh orang yg terlibat mempunyai panduan & permanen penekanan dalam tujuan.














Tidak ada komentar:

Posting Komentar